Bebernanews.com – Seorang guru SMPN 8 Pemalang, Jawa Tengah menampar muridnya gegara tak mengikuti upacara bendera hari Senin (22/1/24) pagi.
Tindak kekerasan fisik sang guru kepada muridnya ini sempat direkam seseorang yang diduga salah satu siswa setempat.
Video guru menampar murid ini pun viral di media sosial. Tampak di dalam video itu, tamparan guru kepada murid laki-laki sangat keras sampai-sampai terdengar dari kejauhan.
Aksi guru tampar murid ini tak dapat dibenarkan. Selain mencoreng dunia pendidikan Kabupaten Pemalang juga bertentangan dengan gerakan ‘stop bullying’ di sekolah.
Apalagi tindakan tersebut dilakukan di ruang terbuka dan disaksikan sejumlah guru dan siswa lainnya.
Humas SMP N 8 Pemalang, Mustofa membenarkan kasus guru menampar murid di sekolahnya. Menurut dia, tindakan tersebut dilakukan lantaran siswa tidak mengikuti upacara bendera.
“Ya, memang terjadi (guru tampar murid). Murid tersebut sembunyi di plafon toilet siswi perempuan yang tidak pantas,” tuturnya.
Kabarnya, kasus guru tampar murid ini sudah berakhir damai. Sang guru sudah meminta maaf kepada korban dan orang tuanya.
Dikonfirmasi perihal kasus tersebut, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Pemalang, Ismun Hadiyo mengatakan hal sama. Menurut dia, masalah sudah diselesaikan.
