Bebernanews.com – Usai ditetapkan menjadi tersangka oleh KPK, Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menyinggung sosok pecatan partainya yang memiliki ambisi kekuasaan.
Dimana sosok tersebut berupaya merubah konstitusi demi ambisinya memperpanjang masa jabatan sebagai presiden hingga tiga periode.
Jelas upaya tersebut ditolak oleh Ketum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri.
“Ketika muncul berbagai intimidasi, agar tidak dilakukan pemecatan terhadap sosok yang memiliki ambisi kekuasaan sehingga konstitusi pun sepertinya mau dilanggar dengan perpanjangan masa jabatan 3 periode, maka demi konstitusi, Ibu Mega kokoh berdiri menjaga demokrasi,” kata Hasto dalam siaran video, Kamis (26/12/24).
Hasto juga menunjukkan buku biografi tokoh proklamator, yakni Sukarno (Bung Karno) yang ditulis Cindy Adams yang terbit kali pertama pada 1966.
Menurut dia, Bung Karno memegang prinsip non-cooperation atau tidak kooperatif saat mendirikan Partai Nasionalis Indonesia (PNI).
Demi kemerdekaan dan berdirinya Indonesia, penjara pun menurut Hasto adalah cita-cita.
“Demi cita-cita Indonesia Merdeka, demi rakyat berdaulat bisa berserikat, berkumpul, dan menyampaikan pendapatnya, maka penjara pun adalah suatu jalan dan bagian dari pengorbanan terhadap cita-cita,” kata Hasto.
“Itulah nilai-nilai yang diperjuangkan oleh seluruh kader PDI Perjuangan,” imbuhnya.
Sementara saat ini, lanjut Hasto, ketika aparat penegak hukum dan sumber daya negara digunakan untuk kepentingan politik praktis, semua kader tak memiliki pilihan lain kecuali melawannya.