Bebernanews.com – Seorang guru bernama Nurdin di SMA Putra Banga Jawa Timur jadi korban pengancaman menggunakan pedang. Bukan itu saja, sepeda motornya juga dibakar.
Nurdin mendapat perlakuan itu hanya karena pelaku tersinggung dengan kata sambutan saat dirinya menjadi pembina upacara di sekolah.
Pelaku yang nekat mengancam dan membakar motor korban adalah pemuda asal Pajanangger bernama Ahmad Qurtubi (19).
“Pelaku sempat menebas motor saya berkali-kali sebelum membakarnya,” kata Nurdin dikutip Kompas.com, Rabu (15/1/25).
Kepada polisi, pelaku mengaku tidak terima dengan isi sambutan yang disampaikan korban saat menjadi pembina upacara di sekolahnya.
“Pelaku sakit hati karena ucapan guru itu, disangka pelaku ucapannya ditunjukan kepada dirinya,” ucap Kasih Humas Polres Sumenep AKP Widiarti.
Widiarti mengungkapkan, saat menjadi pembina upacara korban menyampaikan agar para siswa jangan sampai berani melawan orang tua, apa lagi sampai mengancam untuk membunuhnya.
Meski pelaku bukan siswa dari sekolah tempat korban mengajar, pelaku diduga kuat mendapat informasi itu dari teman-temannya yang sekolah di tempat tersebut.