Bebernanews.com – Pemalang, Komisi Pemilahan Umum (KPU) Kabupaten Pemalang undang Wartawan dalam Media Gathering Hari Pers Nasional dan Evaluasi Peran Media Dalam Pelaksanaan Pilkada Serentak 2024, di salah satu hotel di Pemalang, Jum’at 28 Februari 2025.
Ketua KPU Kabupaten Pemalang Agus Setiyanto ucapkan terima kasih kepada Wartawan, yang telah ikut menjaga kondusifitas pada Pemilu 2024.
Agus juga menyampaikan permintaan maafnya, atas terjadi miskomunikasi terkait peliputan pada Pemilu 2024. Miskomunikasi tersebut terjadi karena KPU tidak mungkin bisa mengakomodir ratusan wartawan yang ada di Pemalang.
Perlu diketahui, pada pendaftaran Calon Bupati dan Wakil Bupati 2024, sempat terjadi pelarangan wartawan yang tidak memakai id card peliputan dari KPU untuk masuk ke dalam gedung KPU. Hal itu terjadi karena sempitnya kantor KPU, dan tidak memungkinkan ratusan wartawan yang ada di Pemalang untuk masuk.
” Tidak mungkin ratusan wartawan masuk ke KPU semua, kalau semuanya masuk sesak, ucapnya Agus Setiyanto.
” Tetapi saat pengambilan nomor urut Calon Bupati, kami sudah memasang vidio di halaman KPU, agar semua bisa melihat, imbuhnya.
Hadir sebagai narasumber di acara tersebut, Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Pemalang Ali Bazarah menyampaikan, jika Wartawan harus netral dalam Pemilu.
Pada Pemilu dan Pilkada serentak 2024, Ali Bazarah juga menghimbau, jika ada rekan Wartawan yang terlibat dalam tim sukses agar mengambil cuti sebagai Wartawan.
” Sesuai surat edaran dari dewan pers terkait Peran Wartawan dalam Pemilu dan Pilkada, Wartawan harus netral, ucapnya.
Menurutnya, tujuan netralitas Wartawan dalam pemilu maupun Pilkada untuk menjaga kualitas demokrasi. Karena Wartawan menjadi salah satu tumpuan dan harapan, karena sekarang banyak berita hoax yang disebarkan dalam Medsos / teknologi digital.
” Jadi kalau wartawan itu netral kan enak, semua bisa di konfirmasikan, tandasnya.
Dalam acara Gathering Hari Pers Nasional dan Evaluasi Peran Media Dalam Pelaksanaan Pilkada, KPU Kabupaten Pemalang mengundang 100 Wartawan dan pengguna Medsos di Kabupaten Pemalang.