Bebernanews.com – Kapolresta Cilacap Kombes Pol Ruruh Wicaksono menyebut, kasus pembacokan di depan toko di Jalan RE Martadinata, Kelurahan Tambakreja murni karena salah paham, Kamis (1/2/24).
Kedua kelompok remaja yang terlibat pertikaian malam itu juga di bawah pengaruh minuman keras (miras).
“Hasil pemeriksaan investigasi, murni karena salah paham di TKP, kedua kelompok ini juga dipengaruhi miras,” ujar Kapolresta Cilacap, kemarin.
Kapolresta menceritakan kronologi kejadian. Mulanya 3 tersangka berboncengan sepeda motor untuk mengantar saudaranya, Minggu dini hari sekitar pukul 01.00 WIB.
Setibanya di Jalan RE Martadinata mereka terlibat cekcok dengan kelompok korban dan sempat terjadi baku hantam.
Merasa terancam, seorang tersangka melakukan perlawanan menggunakan kapak yang dibawa dari rumah untuk acara bakar ikan.